Rabu, 01 Juni 2011

Sifat Botani Tanaman Tomat

Batang pada tanaman tomat berbentuk silinder dengan diamerter bisa mencapai 4 cm. Permukaan batang ditutup oleh bulu-bulu halus. Batang tanaman tomat memiliki banyak cabang. Ujung batang merupakan bagian yang paling aktif membentuk daun dan bunga karena terdapat meristem apikal (Etti Purwati, 2007). Sedangkan menurut Rukmana, (2004) Batang berwarna hijau dan berbentuk persegi empat sampai bulat, berbuku dan pada buku terjadi penebalan dan kadang-kadang pada buku bagian bawah terdapat akar-akar pendek. Batang tanaman sewaktu masih muda mudah patah, sedangkan setelah tua menjadi keras hampir berkayu dan keseluruh permukaan batang berbulu halus serta bercabang lebat.
Daun tanaman tomat berbentuk oval dengan panjang 20-30 cm, bagian tepi daun bergerigi dan membentuk celah-celah menyirip serta agak melengkung kedalam. Daun berwarna hijau dan merupakan daun majemuk ganjil yang berjumlah sekitar 5-7 helai daun diantara dua daun yang berukuran besar biasanya tumbuh 1-2 daun yang berukuran kecil. Daun kecil majemuk pada tanaman tomat tumbuh berselang–seling atau tersusun spiral mengelilingi batang tomat (Cahyono, 1998).
Tanaman tomat memiliki akar tunggang yang bisa tumbuh menembus tanah, sekaligus akar serabut (akar samping) yang bisa tumbuh menyebar kesegala arah. Tetapi, kemampuannya menembus lapisan tanah terbatas, yakni pada kedalaman 30-70 cm. Sesuai dengan sifat perakarannya, tomat bisa tumbuh dengan baik ditanah yang gembur dan mengikat air (Agromedia,2007).
Bunga pada tanaman tomat termasuk jenis tanaman berkelamin dua atau hemaprodit. Kelopaknya berjumlah 5 buah dengan warna hijau sedangkan mahkotanya berjumlah 5 buah berwarna kuning. Alat yang terkandung didalamnya tepung sari (stamen) dan kepala sari (anter) yang terkandung didalamnya tepung sari atau polen. Karena memiliki dua kelamin bunga tomat bisa melakukan penyerbukan sendiri (Etti Purwati, 2007).
Buah tomat memiliki bentuk yang bervariasi tergantung varietasnya. Ada yang berbentuk bulat, agak bulat, agak lonjong, dan bulat telur. Ukuran buah juga sangat bervariasi, yang berukuran paling kecil memiliki berat 8 gr dan berukuran esar memiliki berat sampai 180 gr. Buah tomat yang mudah berwarna hijau muda, bila telah matang warnanya menjadi merah. Buah tomat juga memiliki kulit yang sangat tipis dan dapat dikelupas bila buahnya sudah matang. Kulit buah tomat dapat langsung dimakan bersama daging buah dan biji yang terdapat didalamnya (Etti Purwati, 2007).
Biji tomat berbentuk pipih, berbulu dan berwarna putih, putih kekuningan atau coklat muda. Panjangnya 3-5 mm. Biji saling melekat, diselimuti daging buah dan tersusun berkelopak dengan dibatasi daging buah. Jumlah biji setiap buahnya bervariasi, tergantung pada varietas dan lingkungan maksimum 200 biji perbuah. Umumnya biji digunakan untuk bahan perbanyakan tanaman (Agromedia, 2007).

Tidak ada komentar: